Skip to main content

Kenapa Anime Movie Kualitas Animasinya Lebih Bagus daripada Kualitas Anime Serial ?

Sumber gambar, https://wallpaperaccess.in/category/animes

Kenapa Anime Movie Kualitas Animasinya Lebih Bagus daripada Kualitas Anime Serial ? - Saat ini kualitas animasi dari anime movie > karya studio Ufotable, MAPPA, ataupun yang lainnya dari tahun ke tahun semakin bagus dan terlihat keren. 


Kenapa Anime Movie Kualitas Animasinya Lebih Bagus daripada Kualitas Anime Serial ?  

Pada kesempatan hari ini saya akan membahas tentang sebuah topik yang pasti tidak asing terdengar di telinga Anda, yaitu kenapa kualitas animasi dari anime movie itu lebih bagus dan sifatnya tidak kaku jika dibandingkan dengan versi anime serial?.

Pertanyaan ini pernah muncul di pikiran saya, ketika merasa mulai tertarik dengan dunia anime. 

Anda di luar sana mungkin pernah bertanya-tanya, kenapa hal demikian? Untuk lebih jelasnya, yuk langsung disimak. 

Perlu kita ketahui dulu, sebenarnya apa yang dimaksud dengan anime movie dan apa bedanya dengan anime serial? 

Untuk menjawab pertanyaan ini sebaiknya kita ketahui dulu tentang sejarah anime movie yang pertama kali dirilis. 

Menurut catatan The Japanese Journal of Animation Studies tahun 2013 karya Frederick S. Litten yang merupakan seorang peneliti asal Jerman, Anime movie pertama kali muncul pada tahun 1907. 

Pada zaman itu film anime sudah pernah ditayangkan di bioskop dengan menggunakan sejenis teater kayu. 

Kala itu di Jepang, animasi yang dibuat masih dalam bentuk sederhana yaitu berupa tokoh-tokoh yang dicat warna-warni. 

Seperti halnya film asli, durasi pertunjukkan animasi pada jaman itu tidak lama. Selain itu alur ceritanya dibuat supaya cepat tamat (The End)

Hal ini bertujuan agar masyarakat yang menyaksikan tidak jenuh atau merasa bosan. 

Para tokoh tersebut cara memerankannya digerakkan orang (kalau di Indonesia sejenis wayang) melalui layar proyeksi yang terbuat dari kayu ringan atau sebutannya "utsushi-e"

Alat ini biasanya juga dipakai di dalam pertunjukkan lampion ajaib khas Jepang yang populer di abad ke-19. 

Baca juga : Cara Melihat Anime yang Dirilis dalam Setahun berdasarkan Hitungan Musim

Baca juga : Makna Istilah "Watashiwa, Omaewa, Anatatachi dan Lainnya" yang Sering Terdengar di Dunia Anime

Jadi berdasarkan sejarah di atas, anime movie merupakan anime yang ditayangkan di bioskop/teater dengan durasi yang tidak begitu lama, kira-kira tidak kurang dari dua jam. 

Kualitas animasi dari anime-movie di tahun 2010 sampai sekarang kebanyakan diproduksi secara totalitas atau dibuat sebagus mungkin. 

Lihat saja film-film anime seperti Kimi no Nawa, Koe no Katachi, Tenki no Ko, Violet Evergarden The Movie dan baru-baru ini juga yang sempat ramai diperbincangkan yaitu anime Suzume no Tojimari (bisa lihat gambar di atas), ini merupakan salah satu karya dari Makoto Sinkai. 

Semua anime yang disebutkan tadi bisa dibilang gaya animasinya tidak kaku serta dibuat secara totalitas bagus. 

Hal ini bertujuan untuk peningkatan penjualan dari anime yang diproduksi agar bisa meraih pendapatan yang ditargetkan demi menutupi jumlah modal yang telah terpakai. 

Ini tentu saja biaya untuk produksi anime movie sangat besar hingga bisa menghabiskan ratusan miliar rupiah hanya untuk satu film/movie.

Sebagai contoh : 

*Satu film anime Kimetsu no Yaiba - Mugen Ressha Hen karya studio Ufotable yang dirilis pada tahun 2021 telah menghabis dana sekitar US $ 15,8 juta atau sekitar 225 miliar rupiah. 

*Contoh lain seperti film anime From Up on Poppy Hill karya studio Ghibli yang dirilis pada tahun 2011 telah menghabiskan dana sekitar 436 miliar rupiah. 

Dengan adanya kualitas animasi yang indah, tentunya pasti banyak masyarakat penyuka anime (animelovers) yang berbondong-bondong untuk nonton ke bioskop. 

Coba bayangkan kalau kualitas animasinya rendah atau jelek, pasti penontonnya sedikit atau bahkan bisa jadi tidak ada sama sekali yang menyaksikan. 

Jika hal ini sampai terjadi, maka akan terjadi kerugian besar yang mana melibatkan seluruh bagian industri anime. 

Baca juga : Kata-Kata Populer dari Karakter Anime yang Sering Diucapkan Ketika Merasa Kesal

Baca juga : Jenis-Jenis "Genre" yang Terdapat Di Dunia Anime (Versi Lengkap

Selain dari kualitas animasi yang bagus, perbedaan lain yang juga mencolok dari anime movie dengan anime serial yaitu background alam yang didesain dengan warna dan kontras yang lebih tajam dan bening. 

Hal ini terlihat dari desain langit, danau, laut, gunung, tumbuh-tumbuhan dan corak tanah yang terlihat indah serta hampir realistis. 

Sebenarnya di anime serial untuk masalah desain background alam yang hampir menyerupai anime movie jumlahnya sedikit. 

Hal ini bisa terjadi karena tidak semua studio anime itu mampu untuk membayar mahal hanya untuk sebuah video anime yang dirilis seminggu sekali. 

Berikut ini contoh serial anime yang memiliki animasi dan desain background alamnya menyerupai movie, antara lain :

1. Akebi-Chan no Sailor Fuku (rilis Januari 2022) karya studio CloverWorks. 

2. Kimetsu no Yaiba musim pertama (rilis 2019) dan Yuukaku-Hen musim kedua (rilis 2021- Februari 2022) karya studio UfoTable. 

3. Shingeki no Kyojin musim pertama (rilis 2013), musim kedua (2017), musim ketiga part 1 (rilis 2018) dan part 2 (rilis 2019) karya WIT Studio serta yang Final Season versi studio MAPPA. 

4. Hibike! Euphonium musim pertama dan kedua dengan serial Violet Evergarden ini merupakan hasil karya dari Kyoto Animation. 

Bisa dilihat pada daftar contoh anime di atas, semuanya terbukti merupakan serial anime dengan kualitas animasi tingkat tinggi yang tidak semua studio animasi mampu memproduksi anime seperti itu. 

Studio UfoTable, MAPPA, WIT Studio dan studio Clover-Work memang terkenal sejak dulu dalam memproduksi animasi tingkat tinggi. Jadi wajar saja, karena mereka memiliki jumlah investasi yang besar. 

Demikianlah artikel tentang Kenapa Anime Movie Kualitas Animasinya Lebih Bagus daripada Kualitas Anime Serial ? dan jika ada yang belum jelas, silahkan bertanya di kolom komentar. Terima kasih. 


Baca juga : kenapa Banyak Orang Dewasa yang Semakin Tertarik dengan Anime? Berikut Cek Faktanya

Baca juga : Mengenal "Shingeki no Bahamut", Salah Satu Anime yang Kurang/Tidak Populer di Kalangan Animelovers


Posting Komentar

0 Komentar